Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727

Kami dari lingkung seni Linggar Binangkit melayani segala macam Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727 seperti: mapag panganten, sawer panganten, huap lingkung, aki lengser, siraman pengantin dan lain-lain. Selain upacara adat sunda kami pun menyediakan berbagai macam kesenian dari daerah sunda seperti : Kacapi suling cianjuran, kacapi suling modern, reog sunda, calung, angklung, degung, kliningan, jaipongan, wayang golek, tari tradisional dan lain-lain.

Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727

Proses Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727 dimulai dengan neundeun omong, narosan, seserahan, ngecakeun aisan, ngaras, pencampuran air siraman, siraman, potong rambut, ngenyeuk seureuh, ngababakeun, sawer, meuleum harupat, nincak endog, melepas merpati, buka pintu, huap lingkung, pabetot bakakak.

Neundeun Omong

Penjajakan oleh keluarga pria pada keluarga wanita yang hendak dipinang. Pada kunjungan pertemuan tersebut keluarga akan bertanya apakah wanita yang hendak disunting telah bertunangan dengan pemuda lain atau tidak. Apabila belum, maka penjajakan untuk menyunting anak gadis tersebut diteruskan. Saat ini, acara seperti ini sudah tidak pernah dijalankan, sebab masing-masing biasanya telah saling kenal.

Melamar

Merupakan prosesi lamaran untuk menindaklanjuti Neundeun omong. Pada pertemuan yang sudah disepakati hari H nya tersebut, keluarga pemuda dan kerabat terdekat terkadang sengaja membawa seorang yang sudah lanjut usia untuk mewakili atau sebagai jubir. Ketika proses acara berlangsung, anggota keluarga pria menyerahkan Sirih lengkap dan uang pengikat (panyangcang) sebagai bukti kesiapan pihak pria untuk ikut membiayai pernikahan. Selain itu, juga menyerahkan cincin meneng atau cincin belah rotan yang diberikan kepada pihak perempuan sebagai tanda ikatan. Penggunaan cincin sebagai alat lamaran ini ialah pengaruh budaya asing. Aslinya dahulu memakai ikat pinggang dari kain pelangi atau kain polos berwarna hijau atau kuning keemasan, dan acaranya sendiri disebut pauker tameuh.

Seserahan (mawakeun)

Kegiatan ini menandai penyerahan calon pengantin pria kepada pihak keluarga calon pengantin perempuan dengan membawa sejumlah perlengkapan untuk perkawinan. Seserahan dapat dikerjakan satu hari hingga satu minggu sebelum pernikahan, namun saat ini umumnya dilaksanakan ketika akan melaksanakan prosesi ngeyeuk seureuh. Dalam hal ini urutan prosesi diawali dengan seserahan lebih dahulu, lalu diteruskan dengan ngeuyeuk seureuh.

Prosesi Jelang Akad Nikah

Ngebakan atau Siraman

Siraman calon pengantin wanita agar bersih lahir dan batin sebelum melaksanakan pernikahan. Kegiatan dilaksanakan pada siang hari di tempat calon pengantin perempuan. Bagi umat islam, sebelum dimulai acara siraman terlebih dahulu dimulai oleh pengajian atau sholawatan dan wejangan khusus kepada calon mempelai wanita. Kegiatan yang sama dilaksanakan di kediaman calon pengantin pria. Acara yang tersusun dalam siraman adalah :

Ngecakeun Aisan

Calon pengantin perempuan keluar dari tempat tidur diangkat oleh orang tua perempuan secara simbolis. Bapak calon pengantin wanita berjalan di depan membawa api menuju tempat sungkeman.

Ngaras

Merupakan meminta restu calon mempelai wanita lalu sungkem dan mencuci kaki kedua orang tua.

Pencampuran Air siraman

Kedua orang tua mengisi air siraman ke dalam bokor dan mengaduknya. Terdiri dari air kembang setaman (tujuh macam bunga wangi).

Siraman

Diawali musik kecapi suling, calon pengantin perempuan dibimbing oleh perias menuju tempat siraman dengan menapaki 7 helai kain. Siraman calon pengantin istri dimulai oleh orang tua perempuan, kemudian orang tua laki-laki, diikuti oleh para sesepuh. Jumlah penyiram harus tidak boleh genap 7, 9, atau 11 orang.

Memotong Rambut

Rambut calon mempelai perempuan dipotong oleh orang tuanya, sebagai isyarat mempercantik diri lahir dan rohani. Dilanjutkan prosesi ngeningan, ialah menghilangkan semua bulu-bulu halus pada wajah, pundak, membentuk amis cau/sinom, membuat godeg dan membuat kembang turi.

Ngeyeuk Sereuh

Prosesi dimana saat calon pengantin meminta restu kepada orang tua masing-masing. Melalui prosesi ini ibu dan ayah memberi nasihat melalui benda-benda yang dipakai sebagai simbol. Prosesi ini diarahkan oleh yang dituakan, yaitu sesepuh yang ditugaskan memimpin acara. Peralatan ngeyeuk seureuh terdiri dari 25 macam perlengkapan yang ditutupi kain putih. Makna dari barang-barang ini akan disampaikan dengan lagu-lagu sunda yang diiringi kecapi.

Ngababakeun

Pada waktunya pernikahan, rombongan calon pengantin lelaki menuju kediaman calon pengantin istri disambut keluarga calon pengantin wanita yang diarahkan Ki Lengser, penari berkostum nyeleneh, diiringi gamelan degung. Aki Lengser umumnya mengikuti juga pada resepsi pernikahan yang diadakan pada saat yang berbeda dengan akad nikah, menerima kedua manten memasuki tempat pernikahan.

Rangkaian Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727 setelah nikah

Upacara adat sawer

Acara yang diadakan sesudah akad nikah ini adalah saat orang tua memberi wejangan terakhir kepada kedua mempelai diiringi kidung. Sebelumnya disediakan tempat berisi uang logam, beras, kunyit yang diris tipis-tipis, dan permen. Pemberian pepatah disertai dengan menaburkan isi bokor kepada kedua mempelai.

Bakar Harupat

Mempelai laki-laki memegang harupat/lidi, pengantin perempuan membakar dengan lilin hingga terbakar, lalu ditiup sampai padam. Nyala harupat ibarat amarah laki-laki yang padam disiram kelembutan seorang istri.

Nincak Endog

Mempelai pria menginjak telur, kemudian pengantin istri membasuh kaki pengantin lelaki dengan air kendi. Lambang kewajiban suami sebagai kepala rumah tangga, sementara istri mengikuti bimbingan suami.

Melepas Burung Dara

Orang tua kedua mempelai melepas burung dara ke angkasa, sebagai simbol melepas beban orang tua karena calon pengantin telah mampu mandiri.

Buka Panto

Pembicaraan dalam bentuk puisi antara mempelai pria yang berada dibelakang pintu dengan mempelai wanita yang berada di dalam rumah. Tepatnya diwakili oleh juru mamaos. Menandakan petuah supaya suami istri saling menghargai.

Huap Lingkung

Kedua mempelai disuapi oleh kedua pasang orang tua, menandakan kasih sayang kedua orang tua yang sama besar terhadap anak dan menantu.

Pabetot Bakakak Hayam

Kedua mempelai tarik menarik ayam bakar. Yang mendapat bagian lebih besar harus memberi kepada istrinya. Melambangkan rezeki yang diterima harus dinikmati bersama-sama.

Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727

Untuk acara wedding dan syukuran kami layani lokasi di luar ruangan maupun dalam ruangan ruangan kami bersedia menampilkan yang terbaik demi kepuasan.

Calung Sunda Gelam Jaya Tangerang Telp : 0812-1038-6727

area pemasaran: untuk sementara melayani lokasi jakarta, tangerang, bekasi, depok dan bogor (Jabodetabek)

Adapun rincian acara sebagai berikut

a. Upacara adat + Mp3 alunan prosesi degung
1. orang lengser + ambu (optional)
1. orang pembawa payung
2. orang penari merak
2. orang pongawa pembawa umbul-umbul atau payung kecil
MC untuk prosesi lengser

b. Upacara adat + diiringi degung 1 set
1. orang lengser + ambu
1. orang pembawa payung emas
4. orang penari merak
4. orang pongawa pembawa payung/umbul-umbul
kecapi, kedang, suling, goong 1 set, MC untuk prosesi lengser, juru kawih
degung minimalis

c. Upacara adat + degung 1 set
pengisian acara:
Penyambutan pengantin (pengalungan bunga, pemasukan keris k CPP)
Sungkeuman (dipandu oleh ki lengsesr + geding karesman)
Huap lingkung(nasi kuning, potong bakak dsb), saweran (nincak endog, motongkeun harupat, mempeskeun kendi kecil dsb)
*Upacara akbar
1. orang lengser + ambu
1. orang pembawa payung emas
4. orang penari merak/kupu-kupu
4. orang pongawa pembawa umbul/umbul atau payung kecil
sampai tutup payung.
kecapi, suling, goong, kedang 1 set, MC untuk prosesi lengser+ sinden (juru kawih)

d. Degung gamelan satu set
1. orang gamelan
1. orang saron
1. orang goong
1. orang kendang
1. orang suling
1. orang kecapi
1. orang bonang
MC,+(sinden/penyayi)

e. Capidut (kecapi suling dangdut)
Hiburan dan banyolan + dangdut dengan peralatan degung dan kacapi
1. orang pemain keyboard
1. orang pemain kendang
1. orang pemain suling
1. orang pemain kecapi
1. orang pemain goong
MC,+(sinden/penyanyi)

f. Kecapi Suling
2 orang pemain kecapi
1. orang suling

g.Kecapi Suling (cianjuran)
1. orang pemain suling + atau 2 orang pemain kecapi (kecapi indung)
1. orang juru kawih/ sinden MC

g. Kecapi Suling full team
2. orang pemain kecapi
1. orang suling
1. pemain kendang
1.orang pemain goong
MC+ sinden

h. calung Rp 3.500.000
terdiri dari 3 atau 4 orang personil (diatas pangung)
pengiring/nayaga (kendang, goong, juru kawih)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *